Strategi Holistik Menjaga Tubuh dan Pikiran agar Tetap Sehat

5 jam lalu
Bagikan Artikel Ini
img-content
Strategi Holistik Menjaga Tubuh dan Pikiran agar Tetap Sehat
Iklan

Kesehatan yang baik tidak hanya berarti terhindar dari penyakit, melainkan mencakup rasa bugar, bahagia, dan produktif dalam menjalani aktif

Wacana ini ditulis oleh Almi Ratu Langi, Luthfiah Mawar M.K.M., Helsa Nasution, M.Pd., dan Dr. M. Agung Rahmadi, M.Si. Lalu diedit oleh Nadia Saphira, Amanda Aulia Putri, Naysila Prasetio, Winda Yulia Gitania Br Sembiring, dan Annisa Br  Bangun dari IKM 5 Stambuk 2025, Fakultas Kesehatan Masyarakat, UIN Sumatera Utara.

Menjaga tubuh dalam kondisi sehat merupakan bentuk investasi paling berharga bagi kualitas hidup jangka panjang. Kesehatan yang baik tidak hanya berarti terhindar dari penyakit, melainkan juga mencakup rasa bugar, bahagia, dan produktif dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Untuk mencapai kondisi optimal, terdapat sejumlah pilar utama yang perlu diperhatikan, mulai dari pola makan seimbang, aktivitas fisik teratur, kualitas tidur yang baik, hingga pemeliharaan kesehatan mental.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pola makan yang sehat adalah fondasi pertama dari kehidupan yang berkualitas. Tubuh memerlukan asupan nutrisi lengkap yang mencakup protein, karbohidrat, lemak sehat, vitamin, serta mineral. Konsumsi makanan seperti nasi, kentang, roti gandum, daging, ikan, telur, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Pemilihan makanan bergizi tidak hanya melindungi tubuh dari penyakit berbahaya, tetapi juga menyesuaikan kebutuhan energi sesuai usia dan aktivitas. Mengutamakan makanan alami dan membatasi makanan olahan, gula, garam, serta lemak jenuh menjadi langkah penting dalam menjaga metabolisme tubuh tetap seimbang.

Selain pola makan, aktivitas fisik yang teratur memegang peranan krusial. Melakukan olahraga ringan hingga sedang selama tiga puluh menit setiap hari, baik berupa berjalan, berlari, berenang, atau yoga, dapat meningkatkan fungsi jantung, menjaga berat badan, serta memperkuat daya tahan tubuh. Aktivitas fisik yang konsisten juga terbukti mampu mencegah risiko penyakit kronis seperti jantung, stroke, diabetes tipe dua, dan obesitas, sekaligus memperbaiki kesehatan mental.

Kualitas tidur juga merupakan komponen vital dalam menjaga kesehatan. Tidur selama tujuh hingga sembilan jam per malam memungkinkan tubuh memulihkan energi, memperbaiki sel-sel yang rusak, serta menjaga fungsi otak tetap optimal. Kurang tidur dapat menurunkan konsentrasi, memengaruhi suasana hati, dan meningkatkan risiko penyakit kronis. Untuk memperoleh tidur yang berkualitas, diperlukan jadwal tidur yang teratur, suasana kamar yang nyaman dan tenang, serta pembatasan penggunaan gawai sebelum tidur. Aktivitas relaksasi seperti membaca buku atau mendengarkan musik lembut dapat membantu menciptakan transisi yang menenangkan sebelum beristirahat.

Sehat tidak hanya ditentukan oleh kondisi fisik, tetapi juga oleh kesehatan mental. Mengelola stres melalui meditasi, aktivitas hobi, atau berinteraksi dengan alam terbuka sangat penting untuk menjaga keseimbangan batin. Berpikir positif, membiasakan diri bersyukur, menjaga hubungan sosial yang sehat, dan mencari bantuan profesional bila diperlukan merupakan cara konkret untuk merawat kesehatan jiwa.

Di samping itu, menghindari kebiasaan buruk merupakan syarat mutlak dalam menjaga kesehatan. Rokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan penyalahgunaan obat-obatan terbukti merusak organ vital seperti paru-paru, hati, otak, serta meningkatkan risiko kecelakaan dan tindak kekerasan. Dengan menyingkirkan kebiasaan ini, tubuh akan memiliki peluang lebih besar untuk tetap sehat dan berumur panjang.

Kebersihan diri dan lingkungan juga tidak kalah penting. Membiasakan mencuci tangan dengan sabun, mandi setiap hari, menyikat gigi secara teratur, serta menjaga kebersihan rumah adalah langkah sederhana yang dapat mencegah penyebaran penyakit menular. Perilaku higienis ini memberikan perlindungan tambahan bagi tubuh dari paparan bakteri maupun virus.

Dalam beberapa situasi, tubuh memerlukan tambahan asupan berupa suplemen vitamin. Vitamin C, vitamin D, atau omega-3 dapat membantu memperkuat sistem imun, menjaga kesehatan tulang, dan mendukung fungsi otak. Meski demikian, konsumsi suplemen sebaiknya selalu melalui konsultasi dengan tenaga kesehatan agar sesuai dengan kebutuhan individual dan tidak menimbulkan efek samping.

Kecukupan cairan tidak boleh diabaikan. Air merupakan elemen vital yang berperan dalam menjaga suhu tubuh, mendukung proses pencernaan, serta mengeluarkan racun dari tubuh. Dianjurkan untuk mengonsumsi minimal delapan gelas air per hari, atau lebih jika beraktivitas fisik intens atau berada di lingkungan panas. Menghindari minuman manis dan beralkohol adalah langkah bijak untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan sehat ini secara konsisten, seseorang akan merasakan peningkatan signifikan pada energi, suasana hati, serta ketahanan terhadap penyakit. Memulai langkah kecil hari ini dapat membuka jalan menuju kehidupan yang lebih sehat, bugar, dan membahagiakan di masa depan.

Corresponding Author: Almi Ratu Langi
([email protected])

Bagikan Artikel Ini

Baca Juga











Artikel Terpopuler